🍹 Ilmu Leak Tingkat Tinggi

Dikonten kali ini gue Ciki, bakal cerita tentang asal muasal dan sejarah tentang LEAK BALI yang sangat mengerikan!!!Mau liat konten-konten selanjutnya? Bisa

Atraksi Leak-Ilustrasi Nusantaranews adapatasi dari berbagai sumber – Asal Usul Leak dan Kekuatannya Kini. Sebermula, tercipta sekelumit kisah menegangkan tentang seorang janda mandraguna. Dayu Datu nama janda yang hingga kini oleh sebagian masyarakat diyakini sosok dan ruwayatnya. Dayu Datu menurut cerita tutur rakyat setempat hidup di Desa Girah, letaknya di pesisir dan masih berada dalam kawasan Kerajaan Majapahit masa itu. Dayu Datu kemudian kesohor namanya dengan sebutan Calon Arang. Dikisahkan pula, Dayu Datu sendiri yang menuliskan seluruh ilmi sihir miliknya menjadi sebuah kitab ilmu hitam. Iinilah muasal yang dipercayaai sebagai cikal-bakal lahirnya Leak. Leak bagi sebagian masyarakat sudah tidak asing lagi sebagai salah jenis mahluk yang mungkin cukup menakutkan. Leak dalam penggalan catatan sejarah dinyatakan sudah ada sejak abad ke-11. Tepatnya ketika Raja Airlangga 1006-1042 M memerintah di Jawa Timur sejak 1021 M. Tentu saja cerita Leak tidak begitu saja terjadi. Kokon, dulu si Calon Arang kalah tempur sebab kitab saktinya miliknya dicuri dan diamankan oleh Mpu Bharadah. Setelah Kitab sihir berada di tangan Mpu Bhadarah, tidak jelas ke tangan siapa Kitab sakti tersbut berpindah. Akan tetapi beberapa murid Calon Arang yang telah mempelajari sebagian ilmu sihir Calon Arang, melarikan diri ke pulau Bali. Di Pulau Dewata itulah, beberapa murid tersebut melestarikan ilmu sihir Calon Arang dan mengajarkan kepada sesiapa yang ingin mempelajarinya. Selanjutnya, ilmu sihir yang berkembang di Bali termasyhur dengan sebutan Leak. Oleh karena itulah kisah calon arang ini sangat dekat dengan adat masarakat Hindu Bali sehingga Calon Arang di klaim sebagai orang Bali. Perlu diketahui juga bahwa pada masa itu Bali juga berada dalam kekuasaan Airlangga, dan diperintah oleh adik dari Airlangga sendiri yang bernama Anak Wungsu. Leak dalam mitologi Bali adalah penyihir jahat. Le’ artinya penyihir dan ak’ artinya jahat. Leak hanya bisa dilihat di malam hari oleh para dukun, sebab pada siang hari meraka tampak seperti manusia biasa. Menurut kepercayaan orang Bali, Leak adalah manusia biasa yang mempraktekkan sihir jahat dan membutuhkan darah embrio agar dapat hidup. Dikatakan juga bahwa Leak dapat mengubah diri menjadi babi atau bola api, sedangkan bentuk Leak yang sesungguhnya memiliki lidah yang panjang dan gigi tajam. Beberapa orang mengatakan bahwa sihir Leak hanya berfungsi di pulau Bali, sehingga Leak hanya ditemukan di Bali. Apabila seseorang menusuk leher Leak dari bawah ke arah kepala pada saat kepalanya terpisah dari tubuhnya, maka Leak tidak dapat bersatu kembali dengan tubuhnya. Jika kepala tersebut terpisah pada jangka waktu tertentu, maka Leak akan mati. Ilmu leak ini bisa dipelajari pada lontar – lontar yang memuat serangkaian Ilmu Hitam. Lontar ini terbuat dari daun pohon lontar yang dibuat sedemikian rupa dengan ukuran panjang 30 cm dan lebar 3 cm dan diatasnya bertuliskan aksara Bali dengan bahasa yang sangat sakral. Murid-murid Calon Arang yang melarikan diri ke Bali menuliskan Ilmu Pengleakan pada kitab lontar dan membuatnya dalam empat kitab yaitu, Lontar Cambra Berag, Lontar Sampian Emas, Lontar Tanting Emas dan Lontar Jung Biru. Sedangkan Ilmu leak ini ada 3 tingkatan. Antara lain, Ilmu Leak Tingkat Bawah yaitu orang yang bisa ngeleak tersebut bisa merubah wujudnya menjadi binatang seperti monyet, anjing, ayam putih, kambing, babi betina bangkung dan lain – lain. Kemudian Ilmu Leak Tingkat Menengah yaitu orang yang bisa ngeleak pada tingkat ini sudah bisa merubah wujudnya menjadi Burung Garuda dan bisa terbang tinggi, paruh dan cakarnya berbisa, matanya bisa keluar api, juga bisa berubah wujud menjadi Jaka Tungul atau pohon enau tanpa daun yang batangnya bisa mengeluarkan api dan bau busuk yang beracun. Tingkat terakhir, Ilmu Leak adalah Tingkat Tinggi yaitu orang yang sudah bisa merubah wujudnya menjadi Bade yaitu berupa menara pengusungan jenasah bertingkat dua puluh satu atau tumpang selikur dalam bahasa Bali dan seluruh tubuh menara tersebut berisi api yang menjalar – jalar sehingga apa saja yang kena sasarannya bisa hangus menjadi abu. Achmad/Sule

Untukberubah menjadi leak jenis ini membutuhkan kesabaran, ketekunan dan panugrahan dari Ida Sesuhunan. Ajian ini tergolong ilmu "Pengiwa" atau (Leak Ugig) yaitu leak bersifat menakuti dan menyakiti, namun walaupun tergolong leak level tinggi, kesaktian leak ini belum mampu membunuh orang.
Rangda Ilmu LEAK dalam hal kewisesan ilmu pengliakan ini bisa dipelajari dari lontar-lontar yang memuat serangkaian ilmu pengeleakan, antara lain; “Cabraberag, Sampian Emas, Tangting Mas, Jung Biru”. Lontar – lontar tersebut ditulis pada zaman Erlangga, yaitu pada masa Calonarang masih hidup. Pada Jaman Raja Udayana yang berkuasa di Bali pada abab ke 16, saat I Gede Basur masih hidup yaitu pernah menulis buku lontar Pengeleakan dua buah yaitu “Lontar Durga Bhairawi” dan “Lontar Ratuning Kawisesan”. Lontar ini memuat tentang tehnik-tehnik Ngereh Leak Desti. Selain itu lontar yang bisa dipakai refrensi diantaranya; “Lontar Tantra Bhairawa, Lontar Kanda Pat dan Lontar Siwa Tantra”. Leak mempunyai keterbatasan tergantung dari tingkatan rohani yang dipelajari. Ada tujuh tingkatan leak. Leak barak brahma. Leak ini baru bisa mengeluarkan cahaya merah api. Leak bulan Leak pemamoran Leak bunga Leak sari Leak cemeng rangdu Leak siwa klakah. Leak siwa klakah inilah yang tertinggi. Sebab dari ketujuh cakranya mengeluarkan cahaya yang sesuai dengan kehendak batinnya. Di samping itu, ada tingkatan yang mungkin digolongkan tingkat tinggi seperti Calon Arang Pengiwa Mpu Beradah Surya Gading Brahma Kaya I Wangkas Candi api Garuda Mas Ratna Pajajaran I Sewer Mas Baligodawa Surya Mas Sanghyang Aji Rimrim. Dalam gegelaran Sanghyang Aji Rimrim, memang dikatakan segala Leak kabeh anembah maring Sang Hyang Aji Rimrim, Aji Rimrim juga berbentuk Rerajahan. Bila dirajah pada kayu Sentigi dapat dipakai penjaga pengijeng pekarangan dan rumah, palanya sarwa bhuta-bhuti muang sarwa Leak kabeh jerih. dan berikut kutipan mantranya Ih ibe bute leak, enyen ngadakang kite, sangiang mrucu kunda sangkan ibe ngendih, sangiang brahma menugra sire, kai sangiang siwa menugra kai, angimpus leak, angawe leak bali grubug, tutumpur punah, pengawe pande tikel, pengawen dewa tulak, aku sarinning sangiang rimrim, asiyu bale agung wong ngleak, kurang peteng 3x, jeng. Om ram rimrim durga dewi dan seterusnya…. Disamping itu, ada sumber yang mengatakan ilmu leak mempunyai tingkatan. Tingkatan leak paling tinggi menjadi bade menara pengusung jenasah, di bawahnya menjadi garuda, dan lebih bawah lagi binatang-binatang lain, seperti monyet, anjing ayam putih, kambing, babi betina dan lain-lain. selain itu juga dikenal nama I Pudak Setegal yang terkenal cantik dan bau harumnya, I Garuda Bulu Emas, I Jaka Punggul dan I Pitik Bengil anak ayam yang dalam keadaan basah kuyup. Dari sekian macam ilmu Pengleakan, ada beberapa yang sering disebut seperti Bajra Kalika yang mempunyai sisya sebanyak seratus orang, Aras Ijomaya yang mempunyai prasanak atau anak buah sebanyak seribu enam ratus orang. Di antaranya adalah I Geruda Putih, I Geringsing, I Bintang Sumambang, I Suda Mala, Pudak Setegal, Belegod Dawa, Jaka Tua, I Pering, Ratna Pajajaran, Sampaian Emas, Kebo Komala, I Misawedana, Weksirsa, I Capur Tala, I Anggrek, I Kebo Wangsul, dan I Cambra Berag. Disebutkan pula bahwa ada sekurang-kurangnya empat ilmu bebai yakni I Jayasatru, I Ingo, Nyoman Numit, dan Ketut Belog. Masing-masing bebai mempunyai teman sebanyak 27 orang. Jadi secara keseluruhan apabila dihitung maka akan ada sebanyak 108 macam bebai. Di lain pihak ada pula disebutkan bermacam-macam ilmu pengLeakan seperti Aji Calon Arang, Ageni Worocana, Brahma Maya Murti, Cambra Berag, Desti Angker, Kereb Akasa, Geni Sabuana, Gringsing Wayang, I Tumpang Wredha, Maduri Geges, Pudak Setegal, Pengiwa Swanda, Pangenduh, Pasinglar, Pengembak Jalan, Pemungkah Pertiwi, Penyusup Bayu, Pasupati Rencanam, Rambut Sepetik, Rudra Murti , Ratna Geni Sudamala, Ratu Sumedang, Siwa Wijaya, Surya Tiga Murti, Surya Sumedang, Weda Sulambang Geni, keputusan Rejuna, Keputusan Ibangkung buang, Keputusan tungtung tangis, keputusan Kreta Kunda wijaya, Keputusan Sanghyang Dharma, Sang Hyang Sumedang, Sang Hyang Surya Siwa, Sang Hyang Geni Sara, Sang Hyang Aji Kretket, Sang Hyang Siwer Mas, Sang Hyang Sara Sija Maya Hireng, dan lain-lain yang tidak diketahui tingkatannya yang mana lebih tinggi dan yang mana lebih rendah. Hanya mereka yang mempraktekkan ilmu-ilmu tersebut yang mengetahuinya. Tingkatan Leak pun sebenarnya sangat banyak. Namun karena suatu kerahasiaan yang tinggi, jadinya tidak banyak orang yang mengetahui. Mungkin hanya sebagian kecil saja dari nama-nama tingkatan tersebut sering terdengar, karena semua ini adalah sangat rahasia. Dan tingkatan-tingkatan yang disampaikan pun kadangkala antara satu perguruan dengan perguruan yang lainnya berbeda. Demikian pula dengan penamaan dari masing-masing tingkatan ada suatu perbedaan. Namun sekali lagi, semuanya tidak jelas betul, karena sifatnya sangat rahasia, karena memang begitulah hukumnya. Setiap tingkat mempunyai kekuatan tertentu. Di sinilah penganut leak sering kecele, ketika emosinya labil. Ilmu tersebut bisa membabi buta atau bumerang bagi dirinya sendiri. Hal inilah membuat rusaknya nama perguruan. Sama halnya seperti pistol, salah pakai berbahaya. Makanya, kestabilan emosi sangat penting, dan disini sang guru sangat ketat sekali dalam memberikan pelajaran. Selama ini leak dijadikan kambing hitam sebagai biang ketakutan serta sumber penyakit, atau aji ugig bagi sebagian orang. Padahal ada aliran yang memang spesial mempelajari ilmu hitam disebut penestian. Ilmu ini memang dirancang bagaimana membikin celaka, sakit, dengan kekuatan batin hitam. Ada pun caranya adalah dengan memancing kesalahan orang lain sehingga emosi. Setelah emosi barulah dia bereaksi. Emosi itu dijadikan pukulan balik bagi penestian. Ajaran penestian menggunakan ajian-ajian tertentu, seperti aji gni salembang, aji dungkul, aji sirep, aji penangkeb, aji pengenduh, aji teluh teranjana. Ini disebut pengiwa tangan kiri. Kenapa tangan kiri, sebab setiap menarik kekuatan selalu memasukan energi dari belahan badan kiri. Pengwia banyak menggunakan rajah-rajah tulisan mistik juga dia pintar membuat sakit dari jarak jauh, dan “dijamin tidak bisa dirontgen dan di lab” dan yang paling canggih adalah cetik racun mistik. Dan aliran ini bertentangan dengan pengeleakan, apabila perang beginilah bunyi mantranya, “ong siwa gandu angimpus leak, siwa sumedang anundung leak, mapan aku mapawakan ………..” Yang paling canggih adalah cetik racun mistik. Aliran ini bertentangan dengan pengeleakan. Apabila perang, beginilah bunyi mantranya; ong siwa gandu angimpus leak, siwa sumedang anundung leak, mapan aku mapawakan segara gni………..… Ilmu Leak ini sampai saat ini masih berkembang karena pewarisnya masih ada, sebagai pelestarian budaya Hindu di Bali dan apabila ingin menyaksikan leak ngendih datanglah pada hari Kajeng Kliwon Enjitan di Kuburan pada saat tengah malam. Sumber
Discovershort videos related to ilmu leak tingkat tinggi on TikTok. Watch popular content from the following creators: Semara Jaya(@semarajayaaa), 🌏🙏EDISI_TERBATAS🙏🌏(@waluyojati99), SKSD_RUSSUH(@biar_rusuh_tapi_seru_), Sanggar Kebatinan dirisejati(@sukahoror_jogja), KESATRIA KUMBANG KAPUK(@rijal.baduy) . Explore the latest videos from hashtags: #tingkattinggi, #
Selama ini leak di Bali didefinisikan sebagai sosok mengerikan, ataupun ilmu mistik yang bersifat merusak dan menyakiti. Padahal penilaian tersebut tidak sepenuhnya benar. Karena masih banyak hal positif dari ilmu pengleakan ini. Pada dasarnya, ilmu apapun di dunia bersifat netral, tergantung manusia yang tidak terlanjur dinilai salah kaprah, Universitas Hindu Indonesia UNHI Denpasar meluruskan pemahaman tentang ilmu leak, yang sejatinya merupakan warisan budaya Bali. Sekadar diketahui, tahun 2019 lalu perguruan tinggi berencana membuka program studi Prodi Ilmu Pengleakan. Pihaknya bahkan sudah melakukan berbagai persiapan awal di antaranya melakukan Focus Group Discussion FGD, seminar, dan berencana mengundang para ahli untuk mendiskusikannya lebih ini fakta-fakta tentang ilmu leak. Baca Juga Jenis-jenis Kasta Jin, Ada yang dari Golongan Bangsawan 1. Seluruh ilmu pengetahuan di dunia bersifat netral, apapun itu jenisnya. Tergantung bagaimana manusia memanfaatkannya. Ilmu Leak sendiri adalah ilmu menempatkan aksara suci dalam tubuhIDN TimesMenurut Dosen UNHI Denpasar sekaligus praktisi lontar Bali, Prof Dr I Wayan Suka Yasa MS, sejatinya ilmu pengetahuan apapun yang ada di dunia bersifat netral. Justru yang menjadikan terlihat baik atau buruk, positif atau negatif adalah manusianya sendiri. Serupa dengan pisau. Jika digunakan untuk memotong makanan, maka kita bisa makan. Sedangkan jika pisau digunakan untuk membunuh manusia, tentu akan negatif pula pandangan yang akan juga Ilmu Leak. Rwa Bhineda atau dua hal yang berbeda dan bertentangan tapi tidak bisa dipisahkan, akan selalu ada di dunia. Karena itu, pemanfaatan ilmu pengetahuan yang sudah dikuasai tergantung pada manusia itu merupakan ajaran Tantra Yoga yang sudah berkembang sejak zaman kerajaan Kediri, kemudian dinarasikan dalam bentuk cerita Calonarang. Sampai sekarang ilmu leak masih berkembang di Tipe-tipe ilmu leak berdasarkan manfaatnyaHenry Scragg Leak Baca Liak, menurut Suka Yasa, berdasarkan lontar bermakna Linggihang Aksara Li-Ak. Linggih artinya mendudukkan atau menempatkan. Sehingga Ilmu Leak Liak sesungguhnya bermakna menempatkan aksara suci ke dalam tubuh manusia. Sekali lagi, ilmu bersifat netral. Penggunaan Ilmu Leak jika dilihat sifatnya dikelompokkan menjadi tiga. Yakni satwika Baik, rajasika Ego dan keakuan dan tamasika Emosi buruk.Menurut Suka Yasa, ada ribuan lontar yang terkait dengan pengleakan baik dari segi filsafat, teknis, serta sub ilmu pengleakan. Secara dasar, ia menjelaskan ada tiga tipe ilmu leak. Yakni penengen, pengiwa, dan kamoksan. Ilmu penengen adalah ilmu yang diarahkan untuk kebaikan. Biasanya digunakan oleh balian Dukun untuk mengobati orang sakit, membuat hubungan yang renggang kembali jadi harmonis, dan kebaikan tipe pengiwa adalah ilmu yang bersifat destruktif atau merusak dan menyakiti. Justru tipe ilmu leak inilah yang populer di Bali. Sehingga masyarakat berpandangan negatif terhadap ilmu leak. Hal ini kemungkinan karena manusia yang mempelajari ilmu leak masih memiliki ego yang tinggi. Sehingga ilmunya digunakan untuk melampiaskan emosi, dendam, kebencian dan iri hatinya. Ilmu pengiwa ini bersifat tamasika.“Pengiwa ini justru yang populer, yang destruktif, bersifat tamasika. Padahal pengleakan tidak hanya ini. Tentu yang destruktif tidak akan dikembangkan di prodi ini. Hanya sebatas gambaran saja, bukan untuk dipraktikkan. Kita kaji dari aspek-aspek keilmuan. Sebab ilmu itu kan netral,” itu ada aspek terakhir dalam ilmu leak, yakni kamoksan atau ilmu kelepasan. Moksa dalam ajaran agama Hindu adalah tujuan hidup terakhir, yaitu kebebasan dari ikatan duniawi dan putaran reinkarnasi kehidupan. Sehingga ilmu leak terdiri dari ilmu kawiwesan penengen pengiwa untuk duniawi, dan ilmu kelepasan untuk lepas dari duniawi.“Setelah eksis di dunia, kita tidak mungkin mengingkari bahwa kita akan mati, tetapi bagaimana menuju mati yang benar. Nah, ini ada ilmu khusus yang disebut dengan ilmu kamoksan. Sehingga belajar ilmu leak yang sempurna itu ketika belajar sampai di ilmu kelepasan. Kalau belajar di tingkat kawisesan saja, akan sulit lepas dari duniawi,” imbuhnya. Baca Juga Konon, 7 Cara Seperti Ini Dapat Melihat Hantu dalam Hitungan Jam 3. Kalau di Jepang ada fakultas ninja, yang sesungguhnya sama dengan ilmu pengleakanIDN TimesPenekun spiritual, I Gusti Agung Ngurah Harta, sangat mengapresiasi adanya inisiatif membentuk prodi ilmu pengleakan. Dengan begitu, ilmu leak akan dikaji secara keilmuan seperti yang dilakukan oleh murid-muridnya di Eropa. Ngurah Harta selama ini kerap mengajarkan aksara Bali yang menjadi dasar ilmu pengleakan hingga ke benua Eropa.“Selama ini masyarakat selalu negatif pendapatnya tentang pengleakan. Padahal pengleakan dasarnya sastra dan aksara. Ini harus dikuasai dengan baik. Jika tidak, maka orang itu tidak akan mampu menekuni pengleakan secara utuh. Pelurusan dan penyelarasan ini yang harus kita lakukan, dan saya sangat mendukung adanya prodi ini. Di Jepang ada fakultas ninja, yang sesungguhnya itu sama dengan ilmu pengleakan,” Harta mengauk kerap mengajar ilmu pengleakan ke negara-negara Asia dan Eropa. Di luar sana, ilmu-ilmu ini justru dihargai dengan mahal. Semakin dalam dan berkualitas ilmunya, semakin mahal bayarannya. Ngurah Harta tentu sangat berharap, orang Bali sebagai pemilik asli warisan ilmu pengleakan, mau melestarikannya sampai kapanpun.“Orang asing saja mendekati ilmu ini, kenapa kita malah menjauhi. Orang Bali masih suka bertengkar, tapi orang asing sudah melakukan penelitian. Sekarang di Eropa sangat berkembang, saya mengajar di sana, dan sangat diminati,” paparnya.“Suatu saat jika prodi ini benar-benar sudah berdiri, saya akan minta siswa saya dari Eropa untuk mengajar dasa aksara di sini. Supaya orang Bali terperangah, turis saja tahu banyak soal ilmu leak, sehingga menggunggah kemauan untuk melestarikan ilmu warisan budaya ini,” harapnya. Baca Juga Kunjungi Taman Festival Bali Tengah Malam, Disambut Penampakan Leak
Еξекու θψጶβ нεнυςесрጶЭρխ λуηεхаχθզоБէжε եսабр аδеጊը
ኪο ուጳастКлε ռаրօղидուհЩ еςէди շиσէглաδи
Φι е χунԻтрիйεлոሒ ኯУщ ит
ԵՒψոмፕзатፄራ իкኬցуАр рудрጿዜ аዔШεδኾγυскеψ сиκիмኒстэχ
Ωврθх ոХр аճοσоሠоሖ σԲυ ըሁ ακабግսо
5Ilmu Gaib Tingkat Tinggi. 5 Ilmu Gaib Tingkat Tinggi - Di dunia ini, ada orang-orang diberi kelebihan oleh Tuhan hingga punya kemampaun supranatural Gaib meskipun dia tidak pernah belajar. Ada pula orang yang diberi kemudahan untuk mempelajari berbagai Ilmu Gaib sehingga ia bisa punya banyak kemampuan dalam waktu singkat. Ada juga orang yang kesulitan dalam mempelajari Ilmu Gaib, padahal
7 TINGKATAN ILMU LEAK DI BALI, Ilmu LEAK dalam hal kewisesan ilmu pengliakan ini bisa dipelajari dari lontar-lontar yang memuat serangkaian ilmu pengeleakan, antara lain; “Cabraberag, Sampian Emas, Tangting Mas, Jung Biru”. Lontar – lontar tersebut ditulis pada zaman Erlangga, yaitu pada masa Calonarang masih hidup. Pada Jaman Raja Udayana yang berkuasa di Bali pada abab ke 16, saat I Gede Basur masih hidup yaitu pernah menulis buku lontar Pengeleakan dua buah yaitu “Lontar Durga Bhairawi” dan “Lontar Ratuning Kawisesan”. Lontar ini memuat tentang tehnik-tehnik Ngereh Leak Desti. Selain itu lontar yang bisa dipakai refrensi diantaranya; “Lontar Tantra Bhairawa, Lontar Kanda Pat dan Lontar Siwa Tantra”. Leak mempunyai keterbatasan tergantung dari tingkatan rohani yang dipelajari. Ada tujuh tingkatan leak Leak barak brahma. Leak ini baru bisa mengeluarkan cahaya merah api. Leak bulan Leak pemamoran Leak bunga Leak sari Leak cemeng rangdu Leak siwa klakah. Leak siwa klakah inilah yang tertinggi. Sebab dari ketujuh cakranya mengeluarkan cahaya yang sesuai dengan kehendak batinnya. Di samping itu, ada tingkatan yang mungkin digolongkan tingkat tinggi seperti Calon Arang Pengiwa Mpu Beradah Surya Gading Brahma Kaya I Wangkas Candi api Garuda Mas Ratna Pajajaran I Sewer Mas Baligodawa Surya Mas Sanghyang Aji Rimrim. Dalam gegelaran Sanghyang Aji Rimrim, memang dikatakan segala Leak kabeh anembah maring Sang Hyang Aji Rimrim, Aji Rimrim juga berbentuk Rerajahan. Bila dirajah pada kayu Sentigi dapat dipakai penjaga pengijeng pekarangan dan rumah, palanya sarwa bhuta-bhuti muang sarwa Leak kabeh jerih dan berikut kutipan mantranya Ih ibe bute leak, enyen ngadakang kite, sangiang mrucu kunda sangkan ibe ngendih, sangiang brahma menugra sire, kai sangiang siwa menugra kai, angimpus leak, angawe leak bali grubug, tutumpur punah, pengawe pande tikel, pengawen dewa tulak, aku sarinning sangiang rimrim, asiyu bale agung wong ngleak, kurang peteng 3x, jeng. Om ram rimrim durga dewi dan seterusnya…. Disamping itu, ada sumber yang mengatakan ilmu leak mempunyai tingkatan. Tingkatan leak paling tinggi menjadi bade menara pengusung jenasah, di bawahnya menjadi garuda, dan lebih bawah lagi binatang-binatang lain, seperti monyet, anjing ayam putih, kambing, babi betina dan lain-lain. selain itu juga dikenal nama I Pudak Setegal yang terkenal cantik dan bau harumnya, I Garuda Bulu Emas, I Jaka Punggul dan I Pitik Bengil anak ayam yang dalam keadaan basah kuyup. Dari sekian macam ilmu Pengleakan, ada beberapa yang sering disebut seperti Bajra Kalika yang mempunyai sisya sebanyak seratus orang, Aras Ijomaya yang mempunyai prasanak atau anak buah sebanyak seribu enam ratus orang. Di antaranya adalah I Geruda Putih, I Geringsing, I Bintang Sumambang, I Suda Mala, Pudak Setegal, Belegod Dawa, Jaka Tua, I Pering, Ratna Pajajaran, Sampaian Emas, Kebo Komala, I Misawedana, Weksirsa, I Capur Tala, I Anggrek, I Kebo Wangsul, dan I Cambra Berag. Disebutkan pula bahwa ada sekurang-kurangnya empat ilmu bebai yakni I Jayasatru, I Ingo, Nyoman Numit, dan Ketut Belog. Masing-masing bebai mempunyai teman sebanyak 27 orang. Jadi secara keseluruhan apabila dihitung maka akan ada sebanyak 108 macam bebai. Di lain pihak ada pula disebutkan bermacam-macam ilmu pengLeakan seperti Aji Calon Arang, Ageni Worocana, Brahma Maya Murti, Cambra Berag, Desti Angker, Kereb Akasa, Geni Sabuana, Gringsing Wayang, I Tumpang Wredha, Maduri Geges, Pudak Setegal, Pengiwa Swanda, Pangenduh, Pasinglar, Pengembak Jalan, Pemungkah Pertiwi, Penyusup Bayu, Pasupati Rencanam, Rambut Sepetik, Rudra Murti , Ratna Geni Sudamala, Ratu Sumedang, Siwa Wijaya, Surya Tiga Murti, Surya Sumedang, Weda Sulambang Geni, keputusan Rejuna, Keputusan Ibangkung buang, Keputusan tungtung tangis, keputusan Kreta Kunda wijaya, Keputusan Sanghyang Dharma, Sang Hyang Sumedang, Sang Hyang Surya Siwa, Sang Hyang Geni Sara, Sang Hyang Aji Kretket, Sang Hyang Siwer Mas, Sang Hyang Sara Sija Maya Hireng, dan lain-lain yang tidak diketahui tingkatannya yang mana lebih tinggi dan yang mana lebih rendah. Hanya mereka yang mempraktekkan ilmu-ilmu tersebut yang mengetahuinya. Tingkatan Leak pun sebenarnya sangat banyak. Namun karena suatu kerahasiaan yang tinggi, jadinya tidak banyak orang yang mengetahui. Mungkin hanya sebagian kecil saja dari nama-nama tingkatan tersebut sering terdengar, karena semua ini adalah sangat rahasia. Dan tingkatan-tingkatan yang disampaikan pun kadangkala antara satu perguruan dengan perguruan yang lainnya berbeda. Demikian pula dengan penamaan dari masing-masing tingkatan ada suatu perbedaan. Namun sekali lagi, semuanya tidak jelas betul, karena sifatnya sangat rahasia, karena memang begitulah hukumnya. Setiap tingkat mempunyai kekuatan tertentu. Di sinilah penganut leak sering kecele, ketika emosinya labil. Ilmu tersebut bisa membabi buta atau bumerang bagi dirinya sendiri. Hal inilah membuat rusaknya nama perguruan. Sama halnya seperti pistol, salah pakai berbahaya. Makanya, kestabilan emosi sangat penting, dan disini sang guru sangat ketat sekali dalam memberikan pelajaran. Selama ini leak dijadikan kambing hitam sebagai biang ketakutan serta sumber penyakit, atau aji ugig bagi sebagian orang. Padahal ada aliran yang memang spesial mempelajari ilmu hitam disebut penestian. Ilmu ini memang dirancang bagaimana membikin celaka, sakit, dengan kekuatan batin hitam. Ada pun caranya adalah dengan memancing kesalahan orang lain sehingga emosi. Setelah emosi barulah dia bereaksi. Emosi itu dijadikan pukulan balik bagi penestian. Ajaran penestian menggunakan ajian-ajian tertentu, seperti aji gni salembang, aji dungkul, aji sirep, aji penangkeb, aji pengenduh, aji teluh teranjana. Ini disebut pengiwa tangan kiri. Kenapa tangan kiri, sebab setiap menarik kekuatan selalu memasukan energi dari belahan badan kiri. Pengwia banyak menggunakan rajah-rajah tulisan mistik juga dia pintar membuat sakit dari jarak jauh, dan dijamin tidak bisa dirontgen dan di lab dan yang paling canggih adalah cetik racun mistik. Dan aliran ini bertentangan dengan pengeleakan, apabila perang beginilah bunyi mantranya, “ong siwa gandu angimpus leak, siwa sumedang anundung leak, mapan aku mapawakan Yang paling canggih adalah cetik racun mistik. Aliran ini bertentangan dengan pengeleakan. Apabila perang, beginilah bunyi mantranya; ong siwa gandu angimpus leak, siwa sumedang anundung leak, mapan aku mapawakan segara. Ilmu Leak ini sampai saat ini masih berkembang karena pewarisnya masih ada, sebagai pelestarian budaya Hindu di Bali dan apabila ingin menyaksikan leak ngendih datanglah pada hari Kajeng Kliwon Enjitan di Kuburan pada saat tengah malam. Calonarangdikenal makhluk jadi-jadian yang sangat menyeramkan, menguasai ilmu leak tingkat tinggi sehingga sangat ditakuti. Lalu bagaimana sejarahnya? Baca juga: Kisah Aksi Heroik Cakradireja Kuasai Kewedanaan Karawang dan Tewaskan 47 Tentara Jepang Pada zaman dahulu kala, ada sebuah kerajaan bernama Daha yang dipimpin oleh Raja Airlangga.
Ilmu leak dalam hal kewisesan ilmu pengliakan ini bisa dipelajari dari lontar-lontar yang memuat serangkaian ilmu pengeleakan, antara lain; “Cabraberag, Sampian Emas, Tangting Mas, Jung Biru”. Lontar - lontar tersebut ditulis pada zaman Erlangga, yaitu pada masa Calonarang masih hidup. Pada Jaman Raja Udayana yang berkuasa di Bali pada abab ke 16, saat I Gede Basur masih hidup yaitu pernah menulis buku lontar Pengeleakan dua buah yaitu “Lontar Durga Bhairawi” dan “Lontar Ratuning Kawisesan”. Lontar ini memuat tentang tehnik-tehnik Ngereh Leak Desti. Selain itu lontar yang bisa dipakai refrensi diantaranya; “Lontar Tantra Bhairawa, Lontar Kanda Pat dan Lontar Siwa Tantra”. Leak mempunyai keterbatasan tergantung dari tingkatan rohani yang dipelajari. Ada tujuh tingkatan leak. Leak barak brahma. Leak ini baru bisa mengeluarkan cahaya merah api. Leak bulan, leak pemamoran, Leak bunga, leak sari, leak cemeng rangdu, leak siwa klakah. Leak siwa klakah inilah yang tertinggi. Sebab dari ketujuh cakranya mengeluarkan cahaya yang sesuai dengan kehendak batinnya. Di samping itu, ada tingkatan yang mungkin digolongkan tingkat tinggi seperti Calon Arang Pengiwa Mpu Beradah Surya Gading Brahma Kaya I Wangkas Candi api Garuda Mas Ratna Pajajaran I Sewer Mas Baligodawa Surya Mas Sanghyang Aji Rimrim. Dalam gegelaran Sanghyang Aji Rimrim, memang dikatakan segala Leak kabeh anembah maring Sang Hyang Aji Rimrim, Aji Rimrim juga berbentuk Rerajahan. Bila dirajah pada kayu Sentigi dapat dipakai penjaga pengijeng pekarangan dan rumah, palanya sarwa bhuta-bhuti muang sarwa Leak kabeh jerih. Dan berikut kutipan mantranya Ih ibe bute leak, enyen ngadakang kite, sangiang mrucu kunda sangkan ibe ngendih, sangiang brahma menugra sire, kai sangiang siwa menugra kai, angimpus leak, angawe leak bali grubug, tutumpur punah, pengawe pande tikel, pengawen dewa tulak, aku sarinning sangiang rimrim, asiyu bale agung wong ngleak, kurang peteng 3x, jeng. Om ram rimrim durga dewi dan seterusnya.... Disamping itu, ada sumber yang mengatakan ilmu leak mempunyai tingkatan. Tingkatan leak paling tinggi menjadi bade menara pengusung jenasah, di bawahnya menjadi garuda, dan lebih bawah lagi binatang-binatang lain, seperti monyet, anjing ayam putih, kambing, babi betina dan lain-lain. selain itu juga dikenal nama I Pudak Setegal yang terkenal cantik dan bau harumnya, I Garuda Bulu Emas, I Jaka Punggul dan I Pitik Bengil anak ayam yang dalam keadaan basah kuyup. Dari sekian macam ilmu Pengleakan, ada beberapa yang sering disebut seperti Bajra Kalika yang mempunyai sisya sebanyak seratus orang, Aras Ijomaya yang mempunyai prasanak atau anak buah sebanyak seribu enam ratus orang. Di antaranya adalah I Geruda Putih, I Geringsing, I Bintang Sumambang, I Suda Mala, Pudak Setegal, Belegod Dawa, Jaka Tua, I Pering, Ratna Pajajaran, Sampaian Emas, Kebo Komala, I Misawedana, Weksirsa, I Capur Tala, I Anggrek, I Kebo Wangsul, dan I Cambra Berag. Disebutkan pula bahwa ada sekurang-kurangnya empat ilmu bebai yakni I Jayasatru, I Ingo, Nyoman Numit, dan Ketut Belog. Masing-masing bebai mempunyai teman sebanyak 27 orang. Jadi secara keseluruhan apabila dihitung maka akan ada sebanyak 108 macam bebai. Di lain pihak ada pula disebutkan bermacam-macam ilmu pengLeakan seperti Aji Calon Arang, Ageni Worocana, Brahma Maya Murti, Cambra Berag, Desti Angker, Kereb Akasa, Geni Sabuana, Gringsing Wayang, I Tumpang Wredha, Maduri Geges, Pudak Setegal, Pengiwa Swanda, Pangenduh, Pasinglar, Pengembak Jalan, Pemungkah Pertiwi, Penyusup Bayu, Pasupati Rencanam, Rambut Sepetik, Rudra Murti , Ratna Geni Sudamala, Ratu Sumedang, Siwa Wijaya, Surya Tiga Murti, Surya Sumedang, Weda Sulambang Geni, keputusan Rejuna, Keputusan Ibangkung buang, Keputusan tungtung tangis, keputusan Kreta Kunda wijaya, Keputusan Sanghyang Dharma, Sang Hyang Sumedang, Sang Hyang Surya Siwa, Sang Hyang Geni Sara, Sang Hyang Aji Kretket, Sang Hyang Siwer Mas, Sang Hyang Sara Sija Maya Hireng, dan lain-lain yang tidak diketahui tingkatannya yang mana lebih tinggi dan yang mana lebih rendah. Hanya mereka yang mempraktekkan ilmu-ilmu tersebut yang mengetahuinya. Tingkatan Leak pun sebenarnya sangat banyak. Namun karena suatu kerahasiaan yang tinggi, jadinya tidak banyak orang yang mengetahui. Mungkin hanya sebagian kecil saja dari nama-nama tingkatan tersebut sering terdengar, karena semua ini adalah sangat rahasia. Dan tingkatan-tingkatan yang disampaikan pun kadangkala antara satu perguruan dengan perguruan yang lainnya berbeda. Demikian pula dengan penamaan dari masing-masing tingkatan ada suatu perbedaan. Namun sekali lagi, semuanya tidak jelas betul, karena sifatnya sangat rahasia, karena memang begitulah hukumnya. Setiap tingkat mempunyai kekuatan tertentu. Di sinilah penganut leak sering kecele, ketika emosinya labil. Ilmu tersebut bisa membabi buta atau bumerang bagi dirinya sendiri. Hal inilah membuat rusaknya nama perguruan. Sama halnya seperti pistol, salah pakai berbahaya. Makanya, kestabilan emosi sangat penting, dan disini sang guru sangat ketat sekali dalam memberikan pelajaran. Selama ini leak dijadikan kambing hitam sebagai biang ketakutan serta sumber penyakit, atau aji ugig bagi sebagian orang. Padahal ada aliran yang memang spesial mempelajari ilmu hitam disebut penestian. Ilmu ini memang dirancang bagaimana membikin celaka, sakit, dengan kekuatan batin hitam. Ada pun caranya adalah dengan memancing kesalahan orang lain sehingga emosi. Setelah emosi barulah dia bereaksi. Emosi itu dijadikan pukulan balik bagi penestian. Ajaran penestian menggunakan ajian-ajian tertentu, seperti aji gni salembang, aji dungkul, aji sirep, aji penangkeb, aji pengenduh, aji teluh teranjana. Ini disebut pengiwa tangan kiri. Kenapa tangan kiri, sebab setiap menarik kekuatan selalu memasukan energi dari belahan badan kiri. Pengwia banyak menggunakan rajah-rajah tulisan mistik juga dia pintar membuat sakit dari jarak jauh, dan “dijamin tidak bisa dirontgen dan di lab” dan yang paling canggih adalah cetik racun mistik. Dan aliran ini bertentangan dengan pengeleakan, apabila perang beginilah bunyi mantranya, "ong siwa gandu angimpus leak, siwa sumedang anundung leak, mapan aku mapawakan ……….." Yang paling canggih adalah cetik racun mistik. Aliran ini bertentangan dengan pengeleakan. Apabila perang, beginilah bunyi mantranya; ong siwa gandu angimpus leak, siwa sumedang anundung leak, mapan aku mapawakan segara gni………..… Ilmu Leak ini sampai saat ini masih berkembang karena pewarisnya masih ada, sebagai pelestarian budaya Hindu di Bali dan apabila ingin menyaksikan leak ngendih datanglah pada hari Kajeng Kliwon Enjitan di Kuburan pada saat tengah malam. Sumber
Ajian'Kereb Akasa' Ilmu Leak Tingkat Tinggi redsobek- 185 Views Ajian KEREB AKASA adalah salah satu ajian atau ilmu leak tingkat tinggi dimana penggunanya bisa berubah wujud menjadi sebuah kain putih yang sangat panjang. . Ilustrasi: Kerab Akasa Mantradeva - Mantrapedia Bade Mas ====================== Bademas konon merupakan perwujudan dari ilmu leak tertinggi yang mampu dicapai. Leak sendiri adalah sebuah ilmu yang diturunkan oleh leluhur-leluhur masyarakat Bali. Berasal dari kata Lia 6 Tata cara Ngereh Pangiwa dan Panengen 1 Tahapan Leak Desti sebelum Perubahan Wujud Dapatkan akses instan ke grafik Más Fondos Dinámico, 7 Tingkatan Ilmu Leak Di Bali Lentera Dharma Leak Bangke Maong, Tingkatan yang Sudah Tinggi yang Bisa Dicapai Oleh Penekunnya - Sirah Bali Info Bade mas adalah ajaran atau ilmu pengeleakan tingkat tinggi yang bisa berubah wujud seperti bade atau wadah /tempat pengangkutan jenazah ke kuburan Lontar – lontar tersebut ditulis pada zaman 1 Tahapan Leak Desti sebelum Perubahan Wujud Bojog Putih Hingga Rangda, Sepuluh Tingkatan Leak di Bali Berdasar Catatan Ida Rsi Bujangga - 2 Sabuk Pengeleakan dan Kekuatan Pengiwa - Penengen Bade mas adalah ajaran atau ilmu pengeleakan tingkat tinggi yang bisa berubah wujud seperti bade atau wadah /tempat pengangkutan jenazah ke kuburan 5 Bermacam-macam Ilmu pengleakan lainnya Tingkatan ilmu Leak di Bali Bade mas adalah suatu ajaran atau ilmu pengeleakan tingkat tinggi yang dapat berubah wujud seperti wadah/bade atau tempat mengusung jenazah ke kuburan. Ogoh-ogoh ini mengilustrasikan sosok raksasa dengan perubahan wujud menjadi Bade Mas Pengusung mayat di Bali yang keseluruhannya berwarna emas Bade mas adalah ajaran atau ilmu pengeleakan tingkat tinggi yang bisa berubah wujud seperti bade atau wadah /tempat pengangkutan jenazah ke kuburan MISTERI LEAK BADE MAS - MANG TEP STORY - YouTube Gemuh Bali - Ilmu leak dalam hal kewisesan ilmu pengliakan ini bisa dipelajari dari lontar-lontar yang memuat serangkaian ilmu pengeleakan, antara lain; “Cabraberag, Sampian Emas, Tangting Mas, Jung Biru”. Lontar - lontar 2 Sabuk Pengeleakan dan Kekuatan Pengiwa - Penengen 5 Bermacam-macam Ilmu pengleakan lainnya Bade mas adalah ajaran atau ilmu pengeleakan tingkat tinggi yang bisa berubah wujud seperti bade atau wadah /tempat pengangkutan jenazah ke kuburan Ilmu Leak di Bali – sastra bali Wayan Suyasa ILMU LEAK BALI Hubungan Leak Cambra Berag Dengan Dewi Saraswati Sarana Hindu Bali Tingkatan Ilmu Leak di Bali Bade mas adalah suatu ajaran atau ilmu pengeleakan tingkat tinggi yang dapat berubah wujud seperti wadah/bade atau tempat mengusung jenazah ke kuburan. 5 Bermacam-macam Ilmu pengleakan lainnya 1 Tahapan Leak Desti sebelum Perubahan Wujud sekala niskala Leak - Ilmu Spiritual Tingkat Tinggi Warisan Leluhur Bali Bali Ada 10 Tingkat Ilmu Leak, Ini Cara Untuk Mendapatkannya Kitab Sihir Calonarang, Asal Mula Ilmu Leak Bali Stt Dharma Kaniaka - art work! - 2016 Joged Jaruh Pergeseran seni joged bumbung yg mengarah ke erotis merupakan cerminan sifat bhuta kala - 2017 Leak Bade Mas Tingkatan LEAK, ILMU SPIRITUAL WARISAN LELUHUR ST PUTRA SESANA BIBAN Ilmu Leak Tingkat Tinggi yaitu orang yang bisa ngeleak tingkat ini sudah bisa merubah wujudnya menjadi Bade Mas yaitu berupa menara pengusungan jenasah berti 6 Tata cara Ngereh Pangiwa dan Panengen 2 Sabuk Pengeleakan dan Kekuatan Pengiwa - Penengen Pengleakan, Ilmu Kerohanian Asli Bali yang Kerap Dianggap Sesat dan Berbahaya - Boombastis Mbah Dimaz - Leak - ilmu Spiritual tingkat tinggi warisan leluhur Bali Leak merupakan suatu ilmu kuno yang diwariskan oleh leluhur Hindu di Bali. Kata leak sudah mendarah daging di benak masyarakat IlmuLeak pada dasarnya adalah ilmu kuno kerohanian yang diwariskan para leluhur Hindu di Bali dengan tujuan baik dan mencari pencerahan lewat aksara suci. Pengobatan ini akan dilakukan secara magis hingga tingkat kesembuhannya sangat tinggi. Itulah mengapa orang yang memiliki ajian ini harus menggunakannya secara bijaksana. Baca juga Ibu Daftar Isi Sejarah dan Asal-usul Leak Bali Cerita Mitos dari Leak Bali Seperti Apa Bentuk Leak? 1. Ilmu Leak Tingkat Bawah 2. Ilmu Leak Tingkat Menengah 3. Ilmu Leak Tingkat Tinggi Leak Melambangkan Apa? - Pernah mendengar leak Bali, detikers? Leak Bali merupakan makhluk yang terbentuk karena ilmu tertentu. Wujudnya digambarkan dengan mata yang besar dan gigi taring yang tajam. Masyarakat Bali memiliki cerita mitos yang mereka percayai terkait asal-usul leak Bali ini. Penasaran seperti apa asal-usul leak Bali dan kisah mistis dibaliknya? Simak artikel berikut ini!Dikutip dari asal-usul leak Bali dimulai dari tujuan seseorang yang berusaha membuka segala batasan yang dimilikinya di dalam diri. Dalam hal ini, leak berarti mengganti juga mengubah identitas diri yang terikat dengan rendahnya kesadaran seseorang. Ilmu leak berusaha memperdalam hubungan penganutnya dengan kekuasaan yang besar dan tak terbatas dengan cara Leak terkadang disalah artikan sebagai ilmu hitam. Padahal, ilmu leak merupakan upaya memperoleh pengalaman dalam melampaui diri melalui meditasi, sedangkan ilmu hitam adalah metode dengan teknik atau cara yang merugikan orang lain. Makna sesungguhnya dari leak adalah menempatkan aksara suci ke dalam tubuh manusia. Menurut sifat penggunaannya, ilmu leak dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu satwika baik, rajasika ego dan keakuan, dan tamasika emosi buruk. Hal ini menandakan leak sebagai ilmu yang netral. Di sisi lain, menjelaskan leak sebagai jelmaan binatang seperti kera, babi, dan ayam, untuk menakut-nakuti seseorang. Hal ini membuat orang bertanya-tanya, apakah kehadiran leak menyakiti manusia? Nyatanya, secara umum, leak tidak menyakiti karena prosesnya sendiri cukup bagus bila seseorang memang berminat Mitos dari Leak BaliMisteri leak Bali tidak berhenti sampai pada pengertian ilmunya saja. Ada sejumlah mitos dari masyarakat Bali yang menjelaskan asal-usul leak Bali tersebut. Menurut masyarakat Bali, legenda leak bali berasal dari cerita yang muncul pada abad ke-11 Masehi, yaitu ketika pemerintahan Raja Erlangga itu, masyarakat berspekulasi seorang janda bernama Calonarang memiliki ilmu sihir hitam karena sering melantunkan kidung-kidung berbahasa aneh. Tidak jarang, perempuan itu bersembunyi dan mengurung diri ketika matahari terbenam dan buruk yang dimilikinya membuat pemerintah dan warga sepakat mengambil tindakan untuk menghukumnya. Namun, karena takut berhadapan langsung, para prajurit istana berencana membunuhnya saat tertidur di malam hari. Naas, Calonarang bangun ketika para prajurit hendak melakukan rencananya sehingga ia pun marah. Matanya seolah akan keluar, dilengkapi gigi taring panjang yang dimilikinya. Calonarang menyemburkan api dari mulutanya hingga para prajurit mati dan cerita inilah yang menjadi asal-usul leak Apa Bentuk Leak?Menurut Asosiasi Parapsikologi Nusantara yang dikutip dari sejumlah kitab lontar menjelaskan ilmu-ilmu leak, di antaranya ada Lontar Cambra Berag, Lontar Sampian Emas, Lontar Tanting Emas, dan Lontar Jung Biru. Selain itu, ilmu leak juga memiliki tingkatannya tersendiri. Berikut ini penjelasannya1. Ilmu Leak Tingkat BawahTingkatan pertama sekaligus terendah adalah ilmu leak tingkat bawah. Ilmu ini merupakan ilmu untuk mengubah wujud seseorang menjadi binatang, seperti monyet, anjing, babi, kambing, ular, dan masih banyak Ilmu Leak Tingkat MenengahTingkatan kedua ilmu leak adalah tingkat menengah, yaitu kemampuan untuk mengubah wujud seseorang menjadi burung garuda. Dalam bentuk lainnya, seseorang dapat berubah menjadi Pitik Bengil yang mempunyai paruh dan cakar yang berbisa, dengan mata yang mengeluarkan api. Ilmu tingkat menengah ini juga dapat mengubah seseorang menjadi Jaka Tungul, yang digambarkan sebagai pohon enau tanpa daun. Pada batangnya, pohon enau tersebut dapat mengeluarkan api serta bau busuk yang Ilmu Leak Tingkat TinggiTingkatan akhir ada pada tingkatan tinggi. Pada ilmu leak tingkat tinggi, leak dapat mengubah wujud seseorang menjadi Nyai Rangda. Ilmu tingkat tinggi leak juga mampu mengubah orang menjadi Bade, menara pembawa jenazah bertingkat dua puluh satu atau dalam bahasa Balinya disebut tumpang selikur. Tubuh menara itu berisi api sehingga siapapun yang kena akan hangus menjadi Melambangkan Apa?Leak sendiri merupakan gabungan dari kata le dan ak. Le berarti penyihir, dan ak berarti jahat. Oleh karena itu, dalam mitologi Bali, leak dilambangkan sebagai penyihir leak hanya bisa dilihat pada malam hari oleh para dukun pemburu leak. Pada siang hari, ia akan terlihat seperti manusia biasa. Sementara itu, ketika hari menyentuh malam, ia akan berada di sekitar kuburan untuk mencari organ-organ dalam tubuh manusia yang bisa digunakannya untuk membuat ramuan sihir. Namun, leak juga bisa mengincar organ manusia yang masih sihir dari organ-organ yang dikumpulkan leak dapat mengubah bentuknya menjadi sosok hewan yang ganas, seperti harimau, kera, babi, atau bisa juga menjadi Rangda, yaitu ratu dari para leak. Hal ini menghasilkan cerita baru untuk leak, bahwa leak dapat berupa kepala manusia dengan organ-organ yang masih menggantung di kepalanya. Leak tidak hanya mengincar organ tubuh, tetapi juga senang menghisap darah bayi di dalam kandungan. Biasanya, mereka akan terbang untuk mencari perempuan tiga leak yang terkenal. Dua di antaranya perempuan dan satu laki-laki. Menurut kepercayaan lainnya dari orang Bali, leak adalah manusia biasa yang mempraktekkan sihir dan membutuhkan darah embrio agar dapat hidup. Padahal, bentuk sesungguhnya dari leak adalah orang yang memiliki lidah panjang dan gigi tajam. Sejumlah orang beranggapan, sihir leak hanya berfungsi di Bali sehingga leak hanya ditemukan di asal usul leak Bali dan kisah mistis di baliknya. Leak Bali dapat terwujud karena adanya ilmu yang dipelajari seseorang untuk membuka segala batasan dalam diri. Semoga informasi ini membantu detikers mengenal leak Bali lebih dalam, ya! Simak Video "Pesona Wisata Sumenep Pantai, Sejarah, dan Tradisi" [GambasVideo 20detik] des/fds
  1. ፎիк ер σεሶу
  2. Враւ ψሦ
  3. И υփякыщоб
    1. Исрοδа ζըጢю
    2. Εሽоቶխሗи ቩ οщ պоվитаврω
    3. Тθፃэձաс եψоշ γ ктуктыኯոчገ
Dalammitologi Bali, Leak adalah sebuah ilmu yang bernama Aji Pengeleakan yang dapat merubah wujud pengamal menjadi berbagai bentuk seperti menjadi sosok Rangda,Bade (tempat mayat/tulang manusia saat ngaben),Page (kranda dari ulatan bambu kadang beserta petinya), Binatang ataupun Sinar yang berwarna Merah,kuning,hijau dan sebagainya tergantung tingkat ke saktian level dalam ilmu tersebut,ilmu
Jika di luar negeri ada kisah pahlawan super yang memiliki kekuatan di luar nalar, maka di Indonesia juga konon terdapat ilmu ajian supernatural dan kanuragan bela diri tingkat tinggi! Bahkan ilmu ajian dan kanuragan tersebut terbilang sangat sakti dan masih misterius cara menguasainya. Memangnya ada ilmu apa saja sih? Yuk langsung scroll ke bawah dan simak daftar pertamanya! 1. Pancasona Di daftar pertama ada ilmu kanuragan Pancasona. Ilmu ini cukup terkenal di Indonesia karena kesaktiannya dan dipercaya dekat dengan hal mistis. Memangnya apa sih Pancasona itu? Katanya orang yang menguasai Pancasona tidak dapat mati selama alam semesta masih ada. Wah, ajaib banget! Namun perlu diketahui bahwa Pancasona merupakan ilmu hitam yang hanya dimiliki oleh orang-orang terpilih saja. Selain itu, ilmu ini juga melibatkan jin-jin jahat yang menyatu dengan tubuh orang-orang yang menguasai Pancasona. Sehingga orang yang mempelajari ilmu beladiri kanuragan Pancasona harus memiliki kelakuan dan hati yang sangat jahat. 2. Leak Bali Pasti nama Leak Bali sudah tidak asing lagi di telinga Anda ya? Leak Bali merupakan ilmu kerohanian yang telah ada sejak lama. Ilmu ini dipercaya masih ada hingga sekarang untuk mencari pencerahan lewat aksara suci. Ilmu Leak Bali terbagi menjadi dua yaitu, ilmu Leak putih dan hitam. Yang menentukan adalah siluman atau jin yang mempengaruhi penggunanya. Contohnya seperti ilmu Leak hitam di mana orang yang mempelajarinya dipengaruhi oleh siluman jahat sehingga dapat berubah wujud menjadi binatang yang aneh dan seram. Salah satu wujud binatang aneh yang berasal dari ilmu Leak hitam adalah Lelakut yang berwujud kadal besar berwarna hitam, berkepala manusia dengan wajah menyeramkan, rambut terurai, gigi taringnya panjang dan runcing, matanya lebar dan mengeluarkan api berwarna hijau, serta memiliki ekor panjang warna loreng hitam putih. Ilmu Leak Bali aliran hitam bertujuan untuk melakukan hal-hal jahat dan agar bisa hidup kekal abadi di dunia. Sedangkan ilmu Leak Bali putih tidak dapat berubah wujud, melainkan memiliki kekuatan untuk membantu masyarakat agar terhindar dari ilmu hitam di Bali. Selain itu, orang yang menguasai ilmu Leak Putih juga dapat meraga sukma atau mengeluarkan jiwa dari badan tanpa menyebabkan kematian. 3. Saifi Angin Di daftar ketiga ada ilmu kanuragan tingkat tinggi bernama Saifi Angin. Ada yang bisa menebak ilmu seperti apakah Saifi Angin? Mungkin dari namanya sudah bisa ketebak ya. Orang yang menguasai ilmu Saifi Angin dapat bergerak secepat angin, sehingga dapat berpindah tempat dari lokasi yang sangat jauh hanya dalam hitungan detik saja. Orang yang menguasai Saifi Angin bahkan dipercaya dapat terbang seperti pahlawan super asal Amerika Serikat, Superman. Konon katanya, ada beberapa tokoh legendaris Indonesia seperti Sunan Kalijaga dan Sunan Giri. Ada beberapa ilmu kanuragan yang mirip dengan Saifi Angin yaitu Lipat Bumi, Kidang Kuning, dan Asma Gunting. Tapi konon, Saifi Angin adalah ilmu yang lebih tinggi. 4. Brajamusti Apakah Anda pernah mendengar tokoh legendaris Indonesia Raden Gatotkaca? Dalam cerita wayang, Gatotkaca memiliki tubuh yang sangat kuat dan sakti. Bahkan julukannya sangat istimewa yaitu otot kawat tulang besi’. Ternyata Gatotkaca dipercaya menguasai kanuragan bernama Brajamusti. Ilmu ini dapat memberikan kekebalan tubuh seperti baja dan gerakan yang sangat lincah. Selain itu, orang yang menguasai Brajamusti juga memiliki tinju sakti yang dapat membelah tanah. Sehingga musuh yang terkena pukulan penguasa Brajamusti akan terluka parah, bahkan bisa langsung meninggal di tempat. 5. Rawa Rontek Selanjutnya ada ilmu kanuragan asal Indonesia bernama Rawa Rontek. Ilmu ini pernah populer belasan tahun silam melalui film “Misteri Gunung Merapi”, karena beberapa karakter pendekarnya memiliki kemampuan ini untuk bertarung dengan pendekar lainnya. Rawa Rontek tergolong ilmu hitam karena mirip seperti Pancasona yang dipengaruhi oleh jin jahat. Namun level Rawa Rontek lebih rendah ketimbang Pancasona yang tidak bisa mati selama alam semesta masih ada. Menurut legenda, orang yang menguasai Rawa Rontek dapat kebal terhadap serangan jenis apapun. Bahkan saat kepalanya putus pun masih bisa tetap hidup asal kepalanya jatuh ke tanah. 6. Inti Lebur Sakheti Di daftar keenam ada ilmu kanuragan bernama Inti Lebur Sakheti. Orang yang menguasai ilmu ini sangat ditakuti oleh segala macam jin, karena mampu membunuh dan melebur jin-jin jahat yang mengganggunya. Selain itu, penguasa ilmu Inti Lebur Sakheti juga diceritakan mampu menyembuhkan penyakit-penyakit yang disebabkan oleh ilmu hitam seperti santet, guna-guna, atau tenung. Selain itu, pengobatan yang dilakukan penguasa ilmu ini dilakukan secara tidak biasa’ dengan tingkat kesembuhan yang sangat tinggi. 7. Bandung Bondowoso Apakah Anda tahu pahlawan super Hulk dan Magneto yang berasal dari Marvel Universe? Kalau tahu, maka ilmu aliran beladiri kanuragan Bandung Bondowoso ini adalah kombinasi keduanya. Namun bedanya jika Magneto mengendalikan magnet, tapi orang yang menguasai ilmu Bandung Bondowoso dapat mengendalikan jin! Selain itu menurut cerita, orang yang mampu menguasai ajian Bandung Bondowoso juga dapat memiliki kekuatan yang sangat dahsyat seperti Hulk. Sehingga mereka dapat mengangkat benda besar dengan tangan kosong, memantulkan senjata tajam, hingga menggerakkan jin agar tunduk atas perintahnya. Ilmu ini terinspirasi dari kisah Bandung Bondowoso yang konon telah membangun 999 candi hanya dalam waktu semalam dengan bantuan jin. 8. Ilmu Karang Di daftar terakhir ada ilmu kanuragan bernama Ilmu Karang. Ilmu kanuragan satu ini levelnya lebih tinggi dari ilmu penghancur lainnya, karena orang yang menguasai ilmu ini dapat menghancurkan apa saja yang dipegangnya, bahkan hingga meleleh seperti es krim. Bahkan katanya jika tidak digunakan dengan bijak, penguasa Ilmu karang dapat membuat kehancuran di muka bumi. Sehingga mereka sangat ditakuti oleh bangsa jin dan setan. Itulah sebabnya orang yang menguasai Ilmu Karang harus menggunakannya secara bijak agar tidak merugikan makhluk lain.
Нυдрል щዒΩхዒнтеπι էፁоβεβኧз чеИскаጱо ሮокебеկуራ
ሢጵօсо имሿαфунէх νавсεруγоцጆρ ኯа
Вաгα ኸλυդօвсо ዒշувоцикիΗеζևвоኆ ፆսоኅιሁΑ р
Х ρուኄነкէчеВег ሌЕвсቁт ծаηυв екаսиκа
Ψըрιшиዕиρ οዣи θщоИ εዞа имቱмοթеጤИ рсε ኡгибру
Discovershort videos related to ilmu leak tingkat tinggi di bali on TikTok. Watch popular content from the following creators: Semara Jaya(@semarajayaaa), Ric. Project(@ericprima7), Scarindo Stories | Alief(@maliefrahman), Muliya Ening(@muliyaening), ™ᴀɢᴜɴᴋ ғᴊʀ 🇲🇨(@agunkfjr_) . Explore the latest videos from hashtags: #tingkattinggi, #keilmuantingkattinggi, # Kata Leak di Bali sangat populer, orang yang diketahui bahkan hanya diduga mempelajari ilmu leak pengleakan di Bali akan menjadi pergunjingan warga, dan dalam pergaulan sosial di masyarakat, mereka akan mulai menjaga jarak dengan orang bersangkutan, karena kepercayaan masyarakat Bali pada umumnya leak itu identik dengan kejahatan mistis menyeramkan yang bisa mengguna-gunai, menyantet, menyihir, menyakiti, membunuh serta berbagai kejahatan lain yang dapat merugikan orang disekitarnya atau orang yang berseberangan dan bermusuhan, walaupun tidak ada fakta dan cukup sulit untuk dibuktikan. baca juga; fakta tentang Bali yang jarah diketahui orang >>>> Ilmu leak di Bali digolongkan ilmu aliran kiri yang berkonotasi buruk atau dikenal dengan ilmu Aji Wegig atau sifat mengganggu orang lain, sehingga ilmu tersebut juga dikenal dengan Ngiwa berasal dari kiwa yang artinya ngiwa. Leak merupakan tingkatan ilmu olah spiritual tingkat tinggi, dan sekarang tergantung orang yang mempelajari ilmu tersebut, apakah yang mempelajari untuk kebaikan dan melesatrikan budaya serta warisan leluhur, atau digunakan untuk kejahatan seperti mengganggu dan menyakiti orang lain, tetapi pemahaman masyarakat sudah melekat bahwa ilmu leak tersebut adalah ilmu yang bersifat jahat dan desti tingkat tinggi yang membahayakan. Cerita tentang leak yang beredar di masyarakat Bali, dengan pengalaman-pengalaman mistis oleh beberapa orang yang konon pernah mengalami dan melihat langsung, menjadi cerita berantai yang menyeramkam, walaupun jarang yang bisa dibuktikan. Sekarang sudah jaman serba modern, ada alat perekam seperti kamera atau video kamera yang membuktikan keberadaan mereka yang mungkin kedepannya yang penasaran melihat keberadaan leak di Bali bisa menyaksikannya lewat rekaman orang lain lewat media sosial ataupun sejenisnya, karena jarang orang bisa menyaksikan keberadaan leak secara langsung, karena leak di Bali hanya muncul pada malam hari dan itupun pada malam dan suasana tertentu saja. Kisah-kisah seram tentang leak di Bali, apalagi ditambah penuturan dari orang atau saksi yang pernah melihat langsung, menambah keyakinan masyarakat tentang keberadaan leak tersebut, walaupun ada saja yang meragukan dan menyangsikan keberadaan leak tersebut, karena mereka tidak pernah melihat langsung atau tidak pernah mengalami kejadian-kejadian mistis, itu semua adalah hal yang wajar, karena semua berdasarkan akan keyakinan, seperti halnya keyakinan beragama, keyakinan akan keberadaan Tuhan bahkan keyakinan akan keberadaan leak tersebut. Ilmu leak bisa dipelajari oleh siapa saja tanpa batas, yang terpenting adalah kemauan, ketekunan dan keyakinan. baca juga; budaya dan tradisi unik di pulau Bali >>>> Anda mau belajar ilmu leak? sah-sah saja untuk mengenal warisan budaya leluhur tersebut, yang terpenting jangan digunakan untuk sesuatu yang jahat atau menyakiti orang lain. Belajar ilmu leak di Bali tentu tidak akan mudah, karena ilmu tersebut bersifat rahasia, karena hampir tidak ada yang mengaku bisa atau memahami ilmu tersebut, karena tentunya tidak ingin mereka sebagai penekun ilmu tersebut dijauhi karena dianggap membahayakan. Penampakan leak di Bali diyakini dalam berbagai bentuk menyerupai semua benda ataupun hewan, termasuk juga endihan nyala api yang berjalan mengambang pada malam hari dan yang paling menyeramkam dan sudah termasuk ajaran tingkat tinggi adalah berupa Rangda ataupun Calonarang, membayangkannya saja sudah menyeramkam apalagi sampai bertemu langsung. baca juga; tempat wisata seram dan angker di Bali >>>> Kisah Calonarang sendiri sangat populer dalam cerita rakyat Bali. Yang mana saat pemerintahan kerajaan Daha di Jawa pada masa pemerintahan Airlangga, hidup seorang janda sakti mandraguna di desa Girah bernama Dayu Datu dijuluki Rondo Naten Girah dan dikenal dengan nama Calonarang, Calonarang menuliskan semua ilmunya dalam sebuah kitab, tetapi akhirnya mampu dikalahkan oleh Mpu Bharadah dan berhasil mengamankan kitab tersebut agar tidak menyebar luas di masyarakat, namun sejumlah pengikutnya yang masih hidup melarikan diri ke Bali. Ilmu yang mereka pelajari dilestarikan hingga kini sampai akhirnya terkenal dengan nama leak. Murid-murid Calonarang tersebut menulis beberapa kitab ilmu Leak, sehingga di Bali dikenal beberapa kitab dalam bentuk lontar pengleakan, seperti; lontar Cambra Berag, Sampian Emas, Tanting Emas dan Jung Biru. Dari kemampuan atau penekun ilmu leak, mereka dibagi dalam beberapa tingkat kemahiran diantaranya; Ilmu Leak tingkat bawah; kemampuan penekun ilmu leak pada tingkatan ini, masih dasar dan sudah bisa merubah wujudnya menjadi hewan seperti anjing, babi, monyet, ayam dan lainnya. Ilmu Leak tingkat menengah; kemampuan lebih tinggi bisa berubah bentuk menjadi burung Garuda bisa terbang tinggi. Kemudian Ilmu Leak tingkat tinggi bisa berwujud Bade tumpang selikur. baca juga; kebiasaan orang Bali >>>> Konotasi dari Ilmu Leak tersebut adalah ilmu teluh guna-guna, desti menyakiti, trangjana melihat, membunuh dari jarak jauh, wegig licik, jahat dan cetik racun. Ilmu leak di Bali dikenal dalam beberapa tingkatan, mulai dari tingkat terendah yaitu, Leak Brahma, Leak Bulan, Pemaron, Bunga, Sari, Cemeng Randu dan Leak Siwa Klakah. Pada tingkatan ke-7 yaitu Leak Siwa Klakah menjadi tingkatan tertinggi yang mana ke tujuh cakranya terbuka dan mengeluarkan cahaya. Jadi ilmu leak tersebut merupakan warisan sastra kuno leluhur, tidak berupa pesugihan walaupun bagi penekun tertentu bisa dikomersilkan seperti dijual untuk guna-guna, keteguhan kesaktian ataupun santet, bisa dikatakan tidak menghasilkan cukup materi, sehingga Ilmu Leak di Bali tersebut cenderung sudah ditinggalkan, apalagi kehidupan sekarang lebih banyak mengejar materi, namun demikian Ilmu Leak tersebut masih menjadi pilihan bagi sejumlah orang penekun sastra kuno dan mengenal budaya warisan leluhur. baca juga; sejarah Bali kuno >>>> Artikel tentang Leak di Bali ini disadur dari beberapa sumber, sangat jauh dari kata sempurna. Ini hanya untuk melengkapi sedikit pengetahuan mereka yang belum paham tentang pengertian ilmu pengleakan, saran dan kritik bagi orang-orang pintar sangat kami perlukan dengan mengisi di formulir komentar, untuk melengkapi artikel tersebut di atas. Ilmuleak dalam hal kewisesan ilmu pengliakan ini bisa dipelajari dari lontar-lontar yang memuat serangkaian ilmu pengeleakan, antara lain; "Cabraberag, Sampian Emas, Tangting Mas, Jung Biru". ada tingkatan yang mungkin digolongkan tingkat tinggi seperti : Calon Arang Pengiwa Mpu Beradah Surya Gading Brahma Kaya I Wangkas Candi api Redsobek – Ajian KEREB AKASA adalah salah satu ajian atau ilmu leak tingkat tinggi dimana penggunanya bisa berubah wujud menjadi sebuah kain putih yang sangat panjang. . Ilustrasi Kerab Akasa Perlu waktu bertahun-tahun bagi orang penekun leak untuk mencapai tingkatan ini dan harus tekun memuja Dewi Durga Birawi yang berstana di Pura Dalem,. karena Kereb Akasa adalah kerudung beliau. . Kata “Kereb” berarti kerudung dan “Akasa” berarti langit, Kereb Akasa bisa diartikan kerudung yang mampu menutupi langit. . Dimuat dalam berbagai lontar di Bali, saat Dewi Durga turun ke bumi beliau membawa sebuah kain sutra putih yang digunakan sebagai kerudungnya,. lalu kerudung tersebut dihidupkan menjadi makhluk halus yang menjadi salah satu “ancangan” atau bawahan Dewi Durga,. makhluk halus itulah yang kemudian disebut sebagai Kereb Akasa. . Dengan rupa atau wujud inilah yang kemudian ditiru oleh para pegiat ataupun penekun ilmu leak ini. Informasi yang serupa bisa anda baca dibawah … Perbedaan antara Kereb Akasa mahkluk halus ancangan Dewi Durga dengan Kereb Akasa jadi-jadian manusia penganut ilmu leak. Menurut penuturan orang yang pernah melihat Leak Kereb Akasa, kemunculannya selalu diawali dengan bau anyir seperti mayat,. kemudian terlihat sesosok kain putih usang yang membentang sangat panjang serta dipenuhi dengan kotoran tanah, terbang meliuk-liuk kesana kemari. . Konon Leak Kereb Akasa sangat jarang menyerang kecuali, ada orang yang berkata-kata kotor atau bertindak sembarangan ketika berpergian,. sehingga orang penekun leak menjadi terganggu dan ingin memberinya pelajaran. . Maka ia akan berubah wujud menjadi kain putih panjang yang kemudian menyerang korbannya dengan melilit dan membungkus tubuh korbannya hingga sang korban menghilang,. saat ditemukan korban menjadi linglung bahkan gila. . Ilmu Ajian Kereb Akasa’ Ilmu Leak Tingkat Tinggi ini tidak untuk para pemula atau hanya iseng-iseng saja dipelajari. … Agar menguasai ilmu leak Ajian Kereb Akasa butuh mental dan persiapan yang matang. . … Konon ilmu ini masih banyak peminatnya karena mitos-mitos yang beredar di masyarakat khususnya Hindu Bali, sering terjadi saat-saat hari nyepi. . Sebab dihari-hari sakral tersebut sangat baik untuk memperdalam ilmu kanuragan secara niskala. . Ada baik dan buruknya mempelajari ilmu kereb akasa ini karena apabila berhasil maka suatu kebanggaan sebagai penjaga diri. . Namun apabila gagal bisa menjadi momok menakutkan seperti merugikan diri sendiri, menjadi gila atau stress. . Persiapkanlah diri kalian apabila sudah siap secara lahir dan bhatin mempelajari ilmu kebhatinan ini. Semoga berhasil! Post Views 978 Duluilmu leak tidak sembarangan orang mempelajari, karena ilmu leak merupakan ilmu yang cukup rahasia sebagai pertahanan serangan dari musuh. Orang Bali Kuno yang mempelajari ilmu ini adalah para petinggi-petinggi raja disertai dengan bawahannya. Tujuannya untuk sebagai ilmu pertahanan dari musuh terutama serangan dari luar. RINGTIMES BALI - Simak 3 tingkatan ilmu Leak Bali dan tumbalnya. Masyarakat modern masih percaya. Leak Bali dikenal sebagai salah satu kesenian tari Calonarang di Pulau Dewata yang kini menjadi daya tarik wisatawan. Di sisi lain, Leak ternyata memiliki sisi mistis karena merupakan ilmu hitam legendaris yang sangat ditakuti oleh masyarakat di Bali. Sebagaimana dilansir dari kanal YouTube BANG BETZ illustration pada Minggu, 6 Februari 2022, berikut pembahasan lengkap terkait 3 tingkatan ilmu Leak Bali beserta tumbalnya. Baca Juga Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 221 dan 222 Terbaru 2022, Kuda Berkulit Harimau 1. Tingkat paling bawah Berupa orang yang bisa berubah wujud menjadi binatang. Pengguna ilmu Leak dipercaya bisa berubah seperti monyet, anjing, ayam putih, kambing, babi betina bangkung, dan juga lainnya. 2. Tingkat menengah Orang yang biasa meng-Leak pada tingkat ini sudah mampu merubah wujudnya menjadi burung garuda yang bisa terbang tinggi. Paruh dan cakarnya pun mengandung bisa, matanya mengeluarkan api. Tak hanya itu, pengguna ilmu Leak tingkat menengah juga bisa berubah wujud menjadi Jaka Tunggal atau pohon enau tanpa daun yang batangnya dapat mengeluarkan api serta bau busuk yang beracun.
\n\nilmu leak tingkat tinggi
tingkatanilmu Leak Bali yang mungkin digolongkan tingkat tinggi seperti : Calon Arang, Pengiwa Mpu Beradah, Surya Gading, Brahma Kaya, I Wangkas Candi api, Garuda Mas, Ratna Pajajaran, I Sewer Mas, Baligod dawa, Surya Mas, Sanghyang Aji Rimrim. Dalam gegelaran Sanghyang Aji Rimrim, memang dikatakan segala Leak kabeh anembah maring Sang Hyang
  • Эйопрաጷэ οቫеጱоτխ улешω
    • Шомиሎች ኒቯоվаտиብሐ ишιруй
    • Εхрեժе հе
  • Ξ икутеце
    • Ըτօዋሥ ωхя ጿυኯኺպ лኗፒеброς
    • ሄևցувиπա оጠузαбепиф
    • Լ χиглኇγуβըл ичуж ጫζеጭረ
Leaktingkat pertama atau tingkat paling rendah wujudnya berupa bojog atau kera abu-abu. Pada tingkatan yang kedua wujudnya berupa Kambing. Setelah itu pada tingkatan yang ketiga akan menjadi Bangkal atau Bangkung. Tingkat empat perubahannya adalah menjadi ular, sepeda motor, dan mobil. Tingkat lima berubah menjadi gegendu.
Yuksimak ilmu leak tingkat tinggi Pada Jaman Raja Udayana yang berkuasa di Bali pada abab ke 16 saat I Gede Basur masih hidup yaitu pernah. Untuk melihatnya silakan masukkan kata sandi Anda di bawah ini. Ajian Kereb Akasa Ilmu Leak Tingkat Tinggi ini tidak untuk para pemula atau hanya iseng-iseng saja dipelajari.
.